Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Forrest Gump (1994), Kisah Hidup Seorang Manusia Bodoh yang Berhasil

Forrest Gump (1994).jpg





"Forrest Gump" adalah sebuah film drama keluaran tahun 1994 yang disutradarai oleh Robert Zemeckis, sutradara yang juga mengarahkan trilogi "Back to the Future", sementara skenarionya ditulis oleh Eric Roth. Di jajaran produser ada Wendy Finerman, Steve Starkey dan Steve Tisch. Film ini merupakan adaptasi novel berjudul sama keluaran tahun 1986 karya Winston Groom.

"Forrest Gump" sukses dari segi ulasan dan pendapatan. Film yang didistribusikan oleh Paramount Pictures ini berhasil mendapat rating 8,8/10 dari 1,7 juta ulasan di IMDb dan 70% dari 101 ulasan di Rotten Tomatoes. Film ini berhasil memenangkan 6 Academy Awards dimana mereka total masuk di 13 kategori. Film yang berdurasi 142 menit ini juga menjadi film pertama yang memenangkan kategori Best Picture dan Best Visual Effects secara bersamaan di Academy Awards. Dari total perkiraan biaya $55 juta, "Forrest Gump" berhasil mengumpulkan total pendapatan dari seluruh dunia sebanyak $678 juta, ini menjadi film Robert Zemeckis dengan pendapatan terbanyak. American Film Institute pada 2007 juga menempatkan film ini pada posisi 76 di daftar Greatest Movie of All Time.

Untuk para pemainnya ada Tom Hanks, Sally Field, Robin Wright, Hanna Hall, Gary Sinise, Mykelti Williamson dan masih banyak lagi.

Forrest Gump (Tom Hanks) terlahir sebagai anak yang bisa dibilang bodoh dengan IQ dibawah rata-rata. Ia memiliki seorang ibu yang sangat menyayanginya dan juga teman perempuan bernama Jenny Curran (Robin Wright) yang sudah menjadi sahabat Gump sejak kecil. Ia menjalani hidup yang luar biasa, menjadi pemain american football hebat karena kecepatan larinya yang luar biasa, ikut serta dalam Perang Vietnam, menjadi pemain tenis meja yang mewakili Amerika dalam menyuarakan perdamaian, menjadi penangkap udang, sampai berlari tanpa henti melewati berbagai negara bagian.

Sebagian besar cerita film ini diceritakan lewat flashback oleh Gump yang sedang duduk di kursi sebuah taman. Gump menceritakan kisah hidup yang luar biasanya itu pada orang yang berbeda-beda yang kebetulan duduk di samping Gump. Saya menikmati bagaimana film ini bercerita. "Forrest Gump" tidak pernah terlihat membosankan, film ini tahu momen mana yang layak untuk ditampilkan dari hidup Gump, hingga membuat durasi 2 jam lebih untuk menonton film ini tak terasa.

Kadar drama di film ini menurut saya sudah sesuai porsinya. Karakter Gump yang bodoh bisa saja terlihat menyedihkan dan membuat kita iba tapi untunglah penyajiannya jauh dari itu. Air mata bukan jualan utama film ini. Apalagi, sebenarnya banyak momen komedi yang diselipkan sepanjang film terutama dari kepolosan seorang Gump. Untuk kalian yang tidak suka drama yang berlebihan tenang saja, "Forrest Gump" tidak seperti itu.

Semua pemain di sini tampil sesuai dengan ekspektasi. Tapi, yang paling mencuri perhatian tentu saja Tom Hanks, setelah Hanks ada Gary Sinise sebagai Letnan Dan Taylor. Robin Wright sebagai Jenny Curran juga tampil meyakinkan.

Khusus untuk karakter Jenny Curran, ini adalah karakter yang paling saya benci di film. Entah kenapa saya merasa Gump pantas mendapatkan wanita yang lebih baik dari Jenny yang selalu saja secara tidak langsung membuat Gump bersedih. Karakterisasi yang sempurna dengan pemeran yang juga menampilkan performa yang sempurna, sampai membuat saya sebagai penonton punya emosi tersendiri terhadap karakter ini.

Karakter Letnan Dan juga membuat "Forrest Gump" semakin berwarna. Tingkah Letnan Dan yang memang sudah unik di awal kemunculannya sampai ia sudah putus asa dengan hidupnya pasca Perang Vietnam menambah banyak hal untuk film ini. Bacotan Letnan Dan saat berada di kapal penangkap udang ketika badai adalah scene terbaik untuk karakter ini. Selain Sinise, Joe Pesci kabarnya juga sempat dipertimbangkan untuk menjadi pemeran Letnan Dan. Setelah film ini, Hanks dan Sinise kembali bekerja sama di film "Apollo 13" dan "The Green Mile".

Banyak sekali pesan dan nilai kehidupan yang diselipkan di keseluruhan film "Forrest Gump". Yang paling mendasar tentu saja adalah tentang bagaimana kita harus kuat menjalani hidup meskipun keadaan membuat kita tak yakin kalau hidup kita nantinya akan jadi lebih baik. Hal itu jelas terlihat di karakter Gump dan Letnan Dan.

Jangan lupakan juga quote andalan dari film ini, "Life was like a box of chocolates. You never know what you're gonna get". Begitulah hidup, kita tidak akan tahu apa yang akan kita dapat di babak selanjutnya dalam hidup kita, bisa jadi sesuatu yang baik atau sebaliknya.

Baca juga: Wall-E (2008), Beribu Pesan Sejuta Kesan

Overall, "Forrest Gump" adalah tontonan yang luar biasa. Semuanya benar-benar terlihat sempurna, sulit mencari cacat dari film ini. Apalagi dengan muatan nilai kehidupan yang menambah kesan menarik film ini.

Nilai: 10/10

Untuk kalian yang suka menonton film di ponsel smartphone, tentu kalian membutuhkan earphone/headset dengan kualitas yang mamadai agar pengalaman menonton kalian semakin maksimal. Cek link di bawah ini untuk melihat rekomendasi earphone/headset terbaik dengan harga yang murah!
- Rekomendasi Headset/Earphone Terbaik & Termurah Untuk Ponsel

Keywords: Review & Ulasan Film Forrest Gump (1994), Informasi Lengkap, Daftar Pemain Kru, Fakta Unik, Trivia, Penghargaan, Sinopsis, Full Movie Download Subtitle Indonesia, Bluray, Mp4, Mkv, Avi, DVDRip, HD, IMDb, Wikipedia, Rotten Tomatoes, Review, Ulasan, Rating, Nilai, Plot, film forrest gump sub indo, streaming, review, tentang apa, full movie

Posting Komentar untuk "Forrest Gump (1994), Kisah Hidup Seorang Manusia Bodoh yang Berhasil"